Kamis, 22 November 2012

DAMPAK RADIASI PONSEL BAGI KESEHATAN MANUSIA



Ponsel merupakan perlengkapan elektronik yang selalu menemani kita kemanapun kita pergi. Tahukah anda, efek samping dari sinyal ponsel anda? Berbagai macam tips sudah kita ketahui bersama seperti gunakanlah handphone pada kuping sebelah kiri ketimbang sebelah kanan dan lainnya.

Energi Radiasi dari Ponsel

Pancaran gelombang elektromagnetik dari ponsel memiliki frekuensi antara 450 – 1800 MHz, yaitu termasuk dalam daerah gelombang mikro. menurut perhitungan menunjukkan bahwa quantum energi yang ditimbulkan oleh radiasi elektromagnetik ponsel, secara kuantitas relatif masih kecil karena hanya berkisar sepersejuta elektron Volt. Namun kalau jarak sumber radiasi dengan materi, yaitu jarak antara ponsel dengan kepala (khususnya telinga) diperhitungkan, maka dampak radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh ponsel tidak boleh diabaikan begitu saja. Alasannya adalah karena intensitas radiasi elektromagnetik yang diterima oleh materi (kepala khusus bagian telinga), akan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak, artinya makin dekat dengan sumber radiasi (ponsel) akan makin besar radiasi yang diterima. Persoalan akan lebih menarik lagi, kalau waktu kontak atau waktu berbicara melalui ponsel diperhitungkan, maka akumulasi dampak radiasi akibat pemakaian ponsel perlu dicermati lebih jauh lagi.




Dampak Radiasi Ponsel pada Kesehatan

Ponsel menggunakan gelombang elektromagnetik dalam mengirim dan menerima pesan. Gelombang elektromagnetik ini dapat menyebabkan pemanasan pada jaringan tubuh. Jaringan tubuh dipanaskan oleh rotasi dari molekul polar yang disebabkan oleh medan elektromagnetik. Pada saat seseorang sedang menelepon dengan ponsel, efek pemanasan ini akan terjadi pada permukaan kepala dan mengakibatkan kenaikan suhu. Otak memiliki kemampuan untuk membuang kelebihan panas melalui sirkulasi darah. Namun, kornea mata tidak memiliki pengaturan suhu dan dari percobaan pada kelinci, ditemukan bahwa radiasi ponsel dapat menyebabkan katarak.

Pengamatan lebih jauh mengenai dampak radiasi elektromagnetik ponsel terhadap tubuh manusia, ternyata mempunyai kemiripan dengan dampak radiasi elektromagnetik yang ditimbulkan oleh radar. Dampak tersebut adalah kemampuan radar mengagitasi molekul air yang ada dalam tubuh manusia. Sel-sel yang terdapat dalam tubuh manusia sebagian besar mengandung air. Agitasi ditimbulkan oleh radiasi elektromagnetik. Kalau intensitas radiasi elektromagnetiknya cukup kuat, maka molekul-molekul air terionisasi, dampak yang ditimbulkan mirip dengan akibat yang ditimbulkan oleh radiasi nuklir. Peristiwa agitasi oleh gelombang mikro yang perlu diperhatikan adalah yang berdaya antara : 4 mW/cm2 ~ 30 mW/cm2. Agitasi bisa menaikkan suhu molekul air yang ada di dalam sel-sel tubuh manusia dan ini dapat berpengaruh terhadap kerja susunan syaraf, kerja kelenjar dan hormon serta berpengaruh terhadap psikologis manusia. Hal-hal inilah yang kemungkinan diduga sebagai penyebab timbulnya penyakit Alzheimer atau kepikunan dini.
Penelitian ini dilakukan oleh 12 lembaga reset, 7 diantaranya ada di Eropa selama 4 tahun. 1996, Universitas of Washington, Seattle menemukan bahwa EMR dalam bentuk energi gelombang radio rendah terbukt bisa merusak DNA. Kelompok risetb Jerman, Verum mencoba mempelajari efek radiai HP terhadap sel-sel tubuh manusia. Hasilnya sel-sel tubuh yang terkena paparan gelombang elektromagnetik seperti pada HP mengalami kerusakan yang signifikan. Bahkan mutasi sel-sel ini bias menjadi penyebab timbulnya kanker. Pancaran radiasi yang digunakan dalam penelitian berada pada level 0,3-2 watt/kg, sementara pada HP memancarkan sinyal radio atau SAR (Spesifik Absortion Rate) yang berada pada level 2 watt/kg. Beberapa akibat buruk yang biasa terjadi pada tubuh manusia menurut sejumlah penelitian antara lain meningkatkan resiko terkena tumor telinga , kanker otak, berpengaruh buruk pada jaringan otak, mengakibatkan meningioma, neurioma akustik, acoustic melanoma dan kanker ludah.
Sebenarnya semua handphone yang beredar masih bias dkategorikan “aman” karena tingkat SAR-nya masih dibawah 1,6 watt/kg. Meskipun demikian ada beberapa orang yang merasa agak pusing atau telinganya panas setelah menggunakan handphone-handphone yang dikategorikan “aman” tersebut. Jadi yang betul-betul aman (bukan sekedar aman saja) adalah tingkat radasinya dibawah 1 watt/kg. Maka dari itu untuk memisahkan yang “aman” dan yang “betul-betul aman”, dibuatlah tabel dibawah ini. Untuk lebih jelasnya lihat pengaruh posisi antenna terhadap resiko kanker otak.
Beberapa institusi juga menyatakan bahwa radiasi dari penggunan HP tidak berbahaya. Dan memang radiasi HP tersebut, yang tergolong gelombang RF, tidak cukup berbahaya. Tapi bukan berarti kemungkinan adanya efek samping tidak ada. Radiasi RF pada level tinggi dapat merusak jaringan tubuh. Radiasi RF punya kemampuan untuk memanaskan jaringan tubuh seperti oven microwave memanaskan makanan. Dan radiasi tersebut dapat merusak jaringan tubuh, karena tubuh kita tidak diperlengkapi untuk mengantisipasi sejumlah panas berlebih akibat radiasi RF. Penelitian lain menunjukkan radiasi non-ionisasi (termasuk gelombang RF) menimbulkan efek jangka panjang.
Sungguh tragis mendapati bahwa handphone (HP) yang setiap hari kita pakai ternyata memiliki radiasi yang cukup mematikan dalam jangka panjang kita tidak berhati-hati menggunakannya. Yang juga mengejutkan adalah radiasi HP ternyata juga bias dipakai untuk mematangkan sebutir telur seperti microwave.
Untuk membuktikannya, dibutuhkan:
  • 1 butir telur dan 2 HP. Telur diletakkan di tengah-tengah kedua HP.
  • 65 menit percakapan ke 2 HP tersebut.
  • Buktikan!!! Telur tersebut telah matang dan siap dimakan. Otak kita jg akan menjadi matang bila terus menerus ditempelkan pada HP. Otak dan telur sama-sama mengandung jumlah air dan protein.
  • Mulailah panggilan antara kedua HP selama kurang lebih 65 menit
  • 15 menit tidak terjadi apa-apa
  • Setelah 25 menit telur mulai hangat, setelah 45 menit, buktikan sendiri!


Pada HP terdapat istilah transmitter yang mengubah suara menjadi gelombang sinusoidal kontinu yang kemudian dipancarkan keluar melalui antenna dan gelombang ini berfluktuasi melalui udara. Gelombang RF(radio frequency) inilah yang menimbulkan radiasi elektromagnetik.
Berikut beberapa penyakit dan kelainan yang berpotensi timbul karena radiasi HP:
  1. Kanker
  2. Tumor otak
  3. Alzheimer
  4. Parkinson
  5. Fatigue (terlalu capai)
  6. Sakit kepala
Penelitian yang berbeda menghasilkan hasil yang berbeda. Ada yang menyatakan radiasi HP lebih banyak menyebabkan kanker dan kelainan. Ada yang menyatakan bahwa radiasi HP tidak berhubungan dengan kanker. Terlepas dari mana yang benar atau salah tentu kita sebaiknya perlu untuk bersikap waspada dan mengantisipasi.
Beberapa pengguna ponsel telah melaporkan bahwa mereka merasakan berbagai gejala saat menggunakan atau setelah penggunaan ponsel, yaitu panas dan kesemutan pada kulit kepala, kelelahan, gangguan tidur, pusing, sakit kepala, malaise, dan takikardiak(jantung berdebar-debar). Laporan ini sedang diteliti penyebabnya, apakah benar karena radiasi ponsel atau karena stres.
Berbagai percobaan telah dilakukan oleh para ahli untuk mengatahui pengaruh radiasi ponsel bagi kesehatan. Pada penggunaan jangka pendek, radiasi ponsel memang tidak menyebabkan penyakit yang berarti. Tetapi pada penggunaan jangka panjang, radiasi ponsel dapat memicu penyakit acoustic neuroma (sejenis tumor otak). Dr. Lennart Hardell, seorang peneliti Swedia, mengemukakan bahwa penggunaan ponsel selama satu jam per hari dalam kurun waktu sepuluh tahun dapat meningkatkan resiko terkena tumor otak.

Penelitian mengenai pengaruh gelombang mikro terhadap tubuh manusia menyatakan bahwa untuk daya sampai dengan 10 mW/cm2 masih termasuk dalam nilai ambang batas aman. Nilai ambang batas aman sebesar 10 mW/cm2 ini berlaku di Amerika, sedangkan untuk negara-negara lain belum dicapai kata sepakat berapa sebenarnya nilai ambang batas aman tersebut. Sebagai contoh, Rusia menetapkan nilai ambang batas aman adalah 0,01 mW/cm2, jauh lebih kecil (1/1000 nya) nilai ambang batas aman yang ditetapkan oleh Amerika. Jadi mengenai penetapan nilai ambang batas aman masih perlu diteliti lebih jauh lagi, demi keselamatan pemakai gelombang mikro termasuk pula terhadap pemakaian ponsel.



HP Lebih Merusak Pada Otak Anak-anak


Jauhkan HP dari anak-anak karena otak mereka yang masih muda sangat sensitif terhadap radiasi HP jika terkena cukup lama. Terlebih lagi bayi jauh lebih sensitif lagi bahkan beberapa tidak bisa menahannya.
Departemen kesehatan masyarakat Toronto telah menasehatkan para remaja dan anak-anak kecil untuk membatasi penggunaan telpon selular mereka, dalam rangka menghindari resiko kesehatan yang cukup potensial. Ini merupakan kebijakan yang pertama di Kanada.
Para pejabat sudah memperingatkan bahwa oleh karena adanya efek samping dari radiasi frekwensi radio, anak-anak di bawah umur delapan tahun seharusnya menggunakan telepon selular hanya dalam keadaan darurat, dan para remaja perlu membatasi panggilan untuk kurang dari 10 menit.
Selama bertahun-tahun, kebanyakan para pejabat kesehatan pemerintah kurang peduli terhadap segala resiko yang ada. Tetapi dengan adanya beberapa penelitian, suatu pola mulai terlihat bahwa orang-orang yang menggunakan telepon selular mereka untuk suatu periode waktu yang lama berada pada resiko lebih besar terhadap kemungkinan terkena tumor otak tertentu.

Beresiko Melahirkan Anak Hiperaktif

Wanita yang menggunakan HP ketika hamil memiliki kecenderungan bakal melahirkan anak-anak dengan masalah tingkah laku, berdasarkan suatu studi terhadap lebih dari 13.000 anak-anak.
Wanita hamil yang memakai HP yang meskipun hanya 2 atau 3 kali dalam sehari, cukup untuk menimbulkan resiko bayi mereka terkena penyakit hiperaktif dan bisa mengalami kesulitan dalam pemahaman/proses belajar, emosi dan sosialisasi anak pada saat sekolah.
Hasil di atas justru lebih beresiko lagi apabila sang anak sendiri juga menggunakan HP sebelum berusia 7 tahun.

 Tips Mengurangi / Menghindari Radiasi Ponsel

Disamping itu, secara ringkas ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan untuk mengurangi atau terhindar dari bahaya radiasi elektromagnet:
  • Jangan memakai HP ketika hamil dan jangan ijinkan anak Anda memakainya.
  • Batasi lama penggunaan HP Anda atau penggunaan telepon tanpa kabel lainnya.
  • Gunakan headset dengan kabel untuk mengurangi efek radiasi HP karena menjauhkan HP dari kepala Anda. Hindarilah penggunaan bluetooth.
  • Kurangi diri Anda terkena paparan langsung dari area transmisi WiFi (Hotspot Area). Cari tahu dimana lokasi WiFi dan usahakan untuk menjauh darinya.
  • Jika Anda memiliki telepon kabel, jangan memakai yang melebihi 900 MHz, karena telepon kabel Gigaherts akan terus menerus memancarkan gelombang radio tinggi 24/7.
  • Gunakan speakerphone daripada langsung mendekatkan HP ke telinga Anda. Ini membantu untuk menjauhkan efek radiasi langsung antara otak dengan HP.
  • Batasi penggunaan HP di dalam gedung karena HP akan memancarkan lebih banyak gelombang di dalam gedung dibandingkan di luar.
  • Pakai HP pada saat bar transmisi atau penerimaan signal baik. Ketika transmisi jelek, HP Anda akan bekerja lebih keras untuk menangkap transmisi dengan jelas.
  • Berhati-hatilah dalam meletakkan HP Anda, karena radiasi berefek didekat ia memancar.



37 komentar:

  1. waduh, ngeri banget..
    padahal seneng banget hape ditaro di bawah bantal :o
    kunjungi balik http://silabusrppberkarakter.wordpress.com/?ref=spelling
    thankies :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo hp d taroh d bwah bantal kemudian tidur.... apa efeknyA?

      Hapus
    2. Artikel bagus, Jika ada yang membutuhkan dalam bentuk Makalah atau Karya Tulis download di sambungan berikut:
      https://ekyd.blogspot.co.id/p/blog-page_98.html

      Hapus
  2. Kalau saat kita tertidur , kita harus menyimpan hp di jarak brp meter? agar tidak terkena radiasinya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jarak nga bisa menjamin aman atau ngak nya, paling aman matikan perangkat, kalau nga pake fligh mode.

      Hapus
  3. Kalau saat hp dimatikan .. apakah masih ada radiasi? , minta jawabannya ya .. saya kurang ngerti soal ini . Terima Kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tdak ada radiasi,,, karena mesin tdk bekerja :)

      Hapus
    2. Yang perlu diwaspadai juga adalah pemakaian handphone sehari-harinya, WIFI (di dalam rumah/ dari tetangga), dan radiasi elektromagnetik field (EMF)/ medan elektromagnetik dari alat-alat listrik, yang tetap memberikan dampak negatif pada tubuh.

      Gunakan AlphaSpin, proteksi terhadap radiasi elektromagnetik (handphone, WIFI, dan alat-alat listrik lainnya) (087877221167 > SMS, WA, call)

      Hapus
  4. Balasan
    1. sama-sama gan :) semoga bermanfaat ya gan

      Hapus
  5. pakai aja anti radiasi
    coba cek disini http://www.indonesu.com

    BalasHapus
  6. Tidak banyak orang yang peduli akan bahaya Radiasi, karna dari sisi Industri Ponsel sendiri sudah mengklaim bahwa yang namanya Radiasi itu tidak bisa dihilangkan, bisa untuk dikurangi,tapi itu adalah tekhnologi yang sangat mahal, dan tidak mungkin mereka gunakan untuk HP yang dijual di pasaran. makanya HP dengan SAR rendah pasti harganya lebih mahal. dan kesalahan dari berbagai anti Radiasi yang ada di pasaran adalah karna mereka mengklaim bisa menurunkan sampai 90% Radiasi, dan itu sudah hal yang tidak mungkin, dengan harga yang bisa dibilang murah dengan hasil yang sangat menakjubkan. ada satu anti Radiasi yang tidak mengklaim bisa menurunkan apalagi menghilangkan Radiasi, karna emang bukan begitu cara kerjanya, cara kerjanya adalah melindungi atau mencegah penyerapan Radiasi oleh sel sel tubuh,jadi intinya adalah melindungi si pemakainya bukan melindungi HP nya. untuk lebih pastinya bisa langsung ke websitenya. http://www.indonesu.com untuk versi Indonesia atau http://www.nesuindo.com untuk versi English.

    BalasHapus
    Balasan
    1. terimakasih masukan nya gan :) memang radiasi sudah paten banget buat hidup ini. tergantung manusianya untuk antisipasi dgn efek negatifnya si radiasi..

      Hapus
  7. Kalau hp nya di nonaktifkan apakah masih memancarkan radiasi nya gan ?

    BalasHapus
  8. Mas arif..klo mau sembuh saya ada solusinya..klo minat hubngi saya hanafi 087782556847/081311239559.tq

    BalasHapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  11. waduh bahaya juga ya padahal sering tidur dipinggir hape hehe
    "Harga dan Spesifikasi Handphone Terbaru"

    BalasHapus

  12. Thanks for the information provided, delighted to be visiting your blogging
    Cara Jitu Membuat Pakan Fermentasi Ternak Domba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Artikelnya bagus dan mengandung fakta. Agar tidak terkena radiasi, pasang smart screen protector pelindung kita dari radiasi (made in Singapore). Info lbh lanjut dan gambar harap WA Joenoes di 0818661073. Thanx

      Hapus
  13. Balasan
    1. semua barang elektronik memancarkan radiasi, daya dan frekuensinya aja yang berbeda2, alhasil efeknya juga pasti berbeda, bahkan frequensi yang sama dan daya yang sama dalam tempo yang sama terhadap 2 orang yang berbeda aja dampaknya bisa beda.

      Hapus
  14. Untung saya punya bioglass dan selalu pakai pendant aura. Alhamdulillah... pancaran radiasi turun drastis. yang mau nanya-nanya invite PIN 335A5E7A

    BalasHapus
  15. mantap sekali sangat informatif.... hydroc

    BalasHapus
  16. Bisa coba Anti Radiasi Ponsel dari Green World Gan..
    http://www.greenworldclinic.com/produk/cell-phone-radiation-protection/

    BalasHapus
  17. Bagus artikelnya dan saya suka tulisan Anda karena sangat membantu Para Pembaca seperti sy yang masih belajar .

    Khazzanah Travel
    Biaya Paket Umroh
    Promo Umroh Desember
    Promo Umroh November
    Promo umroh plus Turki
    Terima kasih
    oleh : Wasbir21

    BalasHapus
  18. Wah takut kok bisa gitu ya atutt

    BalasHapus
  19. Kami berikan solusi untuk Anda. Cek di link https://goo.gl/DbY6Be

    BalasHapus